Lombok Tengah, Lombok Fokus- Tentu, ada beberapa modus penipuan yang sering terjadi melalui WhatsApp. Ini hanya beberapa contoh, tetapi perlu diingat bahwa modus penipuan dapat berubah seiring waktu, jadi selalu berhati-hati dan waspada saat berkomunikasi melalui aplikasi ini. Beberapa modus penipuan melalui WhatsApp meliputi:
1. Penipuan Pesan dari Teman atau Keluarga:
Penipu dapat mencuri profil dan foto teman atau keluarga Anda, lalu mengirim pesan meminta uang atau informasi pribadi.
2. Penawaran Investasi atau Bisnis:
Penipu sering mengirim pesan yang menawarkan investasi atau peluang bisnis yang menjanjikan pengembalian besar. Mereka biasanya meminta uang di muka.
3. Penipuan Undian atau Hadiah:
Pesan palsu yang mengklaim Anda telah memenangkan undian atau hadiah besar, tetapi Anda harus membayar biaya administrasi atau mengungkapkan informasi pribadi.
4. Phishing:
Pesan atau tautan yang mengarahkan Anda ke situs web palsu yang mencoba mencuri informasi login atau keuangan Anda.
5. Penipuan Romantis :
Penipu dapat mencoba membangun hubungan romantis dengan Anda melalui WhatsApp, lalu meminta uang atau informasi pribadi.
6. Penipuan Pekerjaan :
Pesan yang menjanjikan pekerjaan dengan gaji tinggi, tetapi Anda harus membayar biaya pelatihan atau pendaftaran terlebih dahulu.
7. Penipuan Kode OTP :
Penipu dapat mencoba merayu Anda agar memberikan kode OTP yang mereka terima melalui SMS, yang dapat digunakan untuk mengakses akun Anda.
8. Penipuan Pemesanan Barang atau Jasa :
Menyamar sebagai toko online atau penyedia jasa, penipu dapat menerima pembayaran tetapi tidak mengirimkan barang atau layanan yang dijanjikan.
9. Penipuan Pinjaman Online: Penipu dapat menawarkan pinjaman online dengan syarat-syarat yang tidak wajar, lalu mengenakan biaya tersembunyi atau tidak memberikan pinjaman.
10. Penipuan Pajak atau Denda :
Pesan palsu dari “otoritas pajak” yang mengancam tindakan hukum atau pemblokiran akun Anda jika Anda tidak segera membayar.
Untuk melindungi diri Anda dari modus penipuan WhatsApp, selalu waspada terhadap pesan yang mencurigakan, hindari memberikan informasi pribadi atau keuangan kepada orang yang tidak Anda kenal, dan jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan finansial berdasarkan pesan WhatsApp. Pastikan untuk memverifikasi identitas orang yang mengirim pesan sebelum mengambil tindakan apa pun. (LF-02)
