Lombok Tengah |Lombok Fokus – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Lombok Tengah (Loteng) kembali membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mempertajam keterampilan agar mampu bersaing didunia kerja dan menjadi Sumber daya Manusia (SDM) yang unggul Batch 7 dari tanggal 13 September Sampai Dengan 13 Oktober 2024.
Kepala Unit pelaksana Teknis Daerah BLK Lombok Tengah Dedet Zelthauzallam menyampaikan Pada batch ke 7 ada 6 bidang keterampilan yang dibuka yaitu, barista, menjahit, listrik, tatarias, otomotif dan tata boga.
“Batch ke 7 ini merupakan pelatihan terakhir tahun 2024, masing-masing bidang keterampilan kuotanya hanya 16 orang” ucapnya di Kantor UPTD BLK Loteng Kamis (03/10).
Bagi masyarakat yang bingung dan kesulitan mendapatkan perkerjaan bisa bergabung dan mendaftarkan diri sebagai peserta pelatihan di BLK Lombok Tengah.
Dari pengakuannya, untuk Batch ke 7 ini jumlah pendaftar baru 160 orang dan itu didominasi oleh lulusan SMA dan SMK dan sebagian besar dari kecamatan Praya dan Praya Tengah.
“Tahapan seleksi administrasi kita buka dari tanggal 13 September sampai 13 Oktober mendatang. Jadi silahkan bagi masyarakat yang ingin bergabung dan memperkaya keterampilan bisa langsung mendaftarkan diri di BLK Lombok Tengah” cetusnya.
Kelebihan mengikuti pelatihan di BLK dibandingkan LPK, selain gartis juga mendapatkan sertifikat keahlian yang dapat dipergunakan untuk memasuki dunia kerja.
Diungkapkan, jumlah masyarakat yang telah dilatih di BLK Loteng dari bulan Januari – September sebanyak 924 peserta. Dengan rincian kejuruan sebagai berikut Barista, Menjahit, Listrik, Service Sepeda Motor, Tata Boga, Food and Beverage Service, Las, Bahasa Jepang untuk CPMI, Digital Marketing, Front Liner, Tata Rias, Basic Office, Teknisi Handphone, Hidroponik, SPA, Baja Ringan, Desain Grafis dan Satpam.
“Ditambah dengan pembukaan pelatihan batch ke 7 ini BLK akan meluluskan 1000 lebih pada tahun ini, dan dari hasil trecer studi lulusan BLK Lombok Tengah sudah 60 persen terserap di dunia kerja dan sisanya membuka usaha mendiri” pungkasnya.