Lombok Timur.Lombok Fokus – Pj. Bupati Lombok Timur (Lotim) H. Muhammad Juaini Taofik menerima Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Praya Widi Pramono dan Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Selong Moch. Isma Nur Choironi di Ruang Kerjanya pada Rabu, 6 Maret 2023.
Pada kesempatan tersebut Pj. Bupati menyambut baik sejumlah poin yang menjadi harapan KPP Pratama Praya maupun KPPN Selong, dimana semu program atau kegiatan tidak akan optimal tanpa adanya kolaborasi antar semua elemen, “Kami berharap kolaborasi yang baik dengan kedua lembaga ini dapat terus dijaga,” jelas Pj. Bupati.
Kepada Kepala KPPN Selong ia menyebut berbagai prestasi yang diraih Lotim tidak terlepas dari peran Kepala KPPN yang selalu mengingatkan, “Lotim berprestasi karena Kepala KPPN yang cerewet,” candanya.
Karena itu ia meminta agar Moch. Isma sebagai kepala KPPN yang baru tidak segan mengingatkan pihaknya terkait berbagai hal dan program, “Kepada Kepala yang baru, jangan segan-segan untuk mengingatkan kami apalagi itu menyangkut program,” lanjutnya.
Sementara kepada Kepala KPP Pratama Praya ia berkomitmen mendorong seluruh ASN di Lotim agar tidak lalai dalam melaporkan SPT pajak pada batas waktu yang ditentukan, yaitu 31 Maret. Begitu juga dengan non ASN agar segera melaporkan SPT tahunannya.
Sebelumnya Kepala KPP Pratama Praya Widi Pramono menyampaikan dari 11 ribu lebih ASN di Lotim masih terdapat 3.700 ASN yang belum menyampaikan laporan SPT Pajaknya. “Harapan kami sebelum batas akhir seluruhnya dapat melapor SPTnya sehingga Lotim menjadi Kabupaten dengan ASN yang 100% telah melaporkan SPT tahun pajak 2023,” katanya.
Sementara itu, Kepala KPPN Selong menyampaikan harapannya agar Pemda Lotim memanfaatkan program pembinaan UMKM melalui KPPN Selong guna meningkatkan nilai ekonomi UMKM yang ada, “Selain pembinaan UMKM, masyarakat juga dapat memantau pemanfaatan dana desa dan bantuan operasional sekolah (BOS) melalui laman KPPN Selong,” ujar Isma.
Hadir pada kesempatan tersebut adalah Pj. Sekda H. Hasni, Kepala Bappeda Zaidar Rohman, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Salmun Rahman.
