Sebagai seorang yg sudah cukup lama mengenal Maulana dan Farhan, saya sangat yakin bahwa mereka adalah pasangan calon yang paling tepat untuk memimpin BEM Faperta tahun ini. Keyakinan ini bukan sekadar karena kedekatan personal, tetapi krna sy melihat sendiri kualitas mereka sedari maba, baik dalam kapasitas individu maupun sebagai sebuah tim.
Maulana sosok yang tak pernah main” dengan tanggung jawab. Saya mengenalnya sebagai seorang aktivis organisasi yang sangat gigih dan berdedikasi. dan itu terlihat saat ia berproses di RM4. Seseorang yg tak hanya sering bergerak di lapangan, tpi juga Maulana memiliki kecakapan diplomatik yang membuatnya mampu menjembatani berbagai kepentingan dalam lembaga. Ia tahu bagaimana membawa suara mahasiswa ke tingkat yang lebih tinggi tanpa kehilangan arah. Lebih dari itu, di BEM Faperta sendiri ia sudah 2 tahun berkecimpung di kementerian Advokastrat yg mengrusi oermasala mahasiswa. kemampuannya dalam mengadvokasikan berbagai isu membuat saya percaya bahwa dia benar-benar peduli dan memperjuangkan apa yang kita butuhkan. Hal ini yg sy kira kita butuhkan saat ini
Kemudian Di sisi lain, Farhan partner yang sempurna untuk Maulana. Saya kenal baik bagaimana luasnya pengalaman organisasi yang dimiliki Farhan. Ia telah malang melintang di dunia keorganisasian berbagai lini, dari bidang kemasyarakatan, pergerakan, hingga di bidang lingkungan dan pengembangan yg tak perlu diragukan lagi.
Selain itu, Farhan sendiri merupakan mahasi yg berprestasi di kampus yg bahkan pernah mengharumkan nama kampus lewat prestasi di kancah nasional. Dan tentunya, Farhan yg terplotkan sebagai calon sekjen bukan tanpa alasan. Sebab yg paling saya kagumi dari Farhan ialah kemampuannya untuk merangkul semua orang. Dan itu lah kemampuan basic yg musti di miliki oleh seorang dgn jabatan sekretaris Jendral dalam lingkup kampus.
Ia selalu punya cara untuk menciptakan suasana yang harmonis, bahkan dengan orang-orang yang mungkin berbeda pandangan. Bagi saya, ini adalah kemampuan yang jarang dimiliki orang-orang dan sangat penting dalam sebuah organisasi.
Kombinasi antara Maulana dan Farhan adalah sesuatu yang istimewa. Pasangan dengan basic pergerakan dan prestatif tentunya kombinasi yg sempurna untuk mahasiswa Faperta Saya melihat keduanya sebagai pasangan yang saling melengkapi: Maulana dengan ketegasannya, dan Farhan dengan kemampuan merangkulnya. Saya yakin, mereka tidak hanya akan membawa perubahan, tetapi juga menjadikan BEM Fakultas Pertanian sebagai rumah bagi semua mahasiswa.
Maulana dan Farhan adalah pemimpin yang kita butuhkan saat ini. Mereka adalah representasi dari keberanian, kompetensi, dan integritas. Saya tidak ragu mendukung mereka, dan saya berharap kita semua bersama-sama memberikan dukungan penuh untuk mereka.
*)Penulis : Aimar (Ketua Tim Pemenangan Koalisi Tampan Sativa)
*)Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi LombokFokus.com
————————————————-
**) Kolom Mahasiswa atau rubik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
**) Naskah dikirim ke alamat e-mail: redaksilombokfokus@gmail.com
**) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim.
**) Ikuti berita terbaru Lombok Fokus di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
