Lombok Timur, – Viral di Facebook, terlihat orang sedang baku hantam dalam sebuah video yang di upload oleh akun bernama Do’a Sahar Teller dengan Caption ” Gara2 tidak dikasih tanggep Kecimol. Baru saja di desa Gereneng”
Video tersebut sudah dibagikan sebanyak 1.821 dan ditonton sebanyak 24.000 kali.
Video itu banyak mendapat reaksi termasuk dari salah satu netizen bernama Willy W mengatakan bahwa gendang beleq lebih rapi ketimbang kecimol.
“Adat sasak lombok hilang gara” ada kecimol. Padahal gendang belek, diiringin pemuda/i baris rapih dgn baju adat khas sasak. Itu keren bgt.,” ungkapnya dalam komentar. Rabu (29/5/24).
Sementara itu, aku Syamsuri Ahmad mengatakan jangan dikasih masuk kecimol ke desa tersebut.
“Pertahankan aturannya pemdes greneng, jangan dikasih masuk kecimol ke wilayahnya,” tulisnya.
Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber, keributan terjadi karena Pemerintah Desa Greneng Timur membuat Perdes tentang Pelarangan Kecimol, dan Perdes ini di TOLAK dengan demo oleh masyarakat.
Video yang beredar terjadi di Kantor Desa Gereneng Kecamatan Sakra Timur Kabupaten Lombok Timur.
Berikut cuplikan video yang viral di Facebook
https://www.facebook.com/share/r/tGUAok4c7KoEeY7E/?mibextid=0VwfS7