Berita  

Pemerhati Pariwisata Sarankan ITDC Mengambil Langkah Antisipasi Pada Gelaran Event MotoGP

Pemerhati Pariwisata Sarankan ITDC Mengambil Langkah Antisipasi Pada Gelaran Event MotoGP Taupan Rahmadi
Taupan Rahmadi Pemerhati Pariwisata Sarankan ITDC Mengambil Langkah Antisipasi Pada Gelaran Event MotoGP. Foto: Ist

Mataram, Lombok Fokus- Indonesia Tourism Development Coorporation (ITDC) diharapkan mengakomodir semua permintaan Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) untuk menambah tempat penukaran tiket MotoGP Mandalika, penambahan lokasi ini agar aparat tidak kewalahan mengurai kepadatan saat balap MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret 2022.

Pemerhati pariwisata “Taufan Rahmadi” menyarankan penempatan tempat penukaran tiket harus menyebar di beberapa titik strategis. Seperti pelabuhan dan bandara sebagai tempat masuk, jangan sampai ditiadakan.

Sabolah

‘’Lebih hebat lagi jika para penonton MotoGP yang berasal dari luar daerah sudah bisa menukar tiketnya di bandara udara asal mereka berangkat menuju Lombok,’’ katanya, Senin 14 Maret 2022.

Ia berharap ITDC dapat melaksanakan crowd management dengan baik untuk menghindari kesan buruk dari para penonton yang hampir 90 persen berasal dari luar daerah NTB.

Menurutnya, kenyamanan penonton ini salah satu tolok ukur kesuksesan sebuah kegiatan. Jadi, itu harus benar-benar dijaga. Jangan sampai NTB dan Indonesia sebagai tuan rumah memberikan kesan buruk pada wisatawan. ‘’Saya berharap masalah ini bisa dipertimbangkan oleh pihak ITDC,’’ ujarnya.

Ia menyebutkan ada 3 langkah solusi yang bisa dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya ketidak nyamanan penonton di saat MotoGP berlangsung:

Perbanyak lokasi penukaran tiket di titik – titik strategis dalam wilayah zonasi Kota Mataram, Kab Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Barat dan Lombok Timur.

Pada Rapat Singkronisasi Persiapan MotoGp 15 Maret 2022 yang dipimpin langsung oleh Menparekraf Sandiaga S Uno

Taufan Rahmadi menyampaikan 3 hal penting untuk menjadi atensi bersama :

1. Titik penukaran tiket diharapkan dapat diperbanyak guna mengurangi resiko menumpuknya para penonton di lokasi acara

2. Perlu untuk dipisahkan jalur penanganan untuk para penonton yang tergolong group / korporasi dalam jumlah besar dengan penonton perseorangan sebagai upaya untuk mempersingkat durasi waktu antrean di lapangan

READ  Rebutan Kursi Terakhir Dapil 8 NTB, Pelita Siap Siaga

3. Belajar dari pengalaman WSBK yang lalu, Event Mitigation , terkait sampah , banjir , evakuasi penonton , dan bencana alam lainnya adalah sesuatu yang perlu untuk dipersiapkan SOP nya, hal ini merupakan langkah antisipasi yang perlu untuk di sosialisasikan kepada para penonton dan panitia MotoGp agar memiliki pemahaman yang sama jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi disaat kegiatan berlangsung.

Demikian 3 point yang saya sampaikan , semoga bermanfaat , Amin Yra

Trash

Untuk memastikan agar lingkungan sirkuit Mandalika tetap terjaga kebersihannya di saat dan setelah kegiatan berlangsung maka sangat penting untuk mengkampanyekan “Mandalika GP Nol Sampah” kepada para penonton dan masyarakat dengan melibatkan komunitas – komunitas di dalam pengawasan dan pelaksanaannya.

Balap MotoGP di Sirkuit Mandalika akan digelar mulai 18 – 20 Maret 2022. Selain menggelar balap MotoGP, kegiatan ini juga akan diisi dengan agenda balap Idemitsu Asia Talent Asia Cup yang diikuti pembalap junior. (Ish/red).

Facebook

Sabolah
Sabolah

Tinggalkan Balasan

Subscribe for notification