Lombok Timur, Lombokfokus.com – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur terus memperkuat tata kelola keuangan daerah dengan menerapkan SP2D Online melalui Aplikasi SIPD RI. Langkah ini ditandai dengan pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Tes Operasional SP2D Online yang digelar di ruang rapat utama Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa (26/8/2025).
Kegiatan tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Pemda Lombok Timur dengan Bank NTB Syariah, serta diikuti oleh seluruh bendahara perangkat daerah.
SP2D Online: Lebih Efisien dan Transparan
Tenaga Ahli Pusdatin Kemendagri, Irma Widiyanti, menjelaskan bahwa sistem SP2D Online telah melewati tahap uji coba sejak 2023 dan resmi diluncurkan pada 17 April 2025.
“SP2D Online diharapkan mampu mempercepat layanan kelompok kerja (Pokja) sekaligus meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan daerah,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menegaskan bahwa pemanfaatan sistem digital sangat penting untuk mengurangi potensi kesalahan maupun penyalahgunaan anggaran.
“Kerja sama ini penting untuk meningkatkan literasi keuangan bagi para pemangku amanah. Harapannya, tidak ada lagi perangkat daerah maupun desa yang tidak paham penggunaan anggaran,” jelasnya.
Pengawasan ASN dan Tata Kelola Pinjaman
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Haerul juga mengingatkan bendahara perangkat daerah agar lebih selektif dalam menyikapi permohonan pinjaman dari ASN.
“Kalau ada ASN yang mengajukan pinjaman, bendahara harus lebih hati-hati dan profesional agar tata kelola keuangan tetap sesuai prosedur,” tambahnya.
Menuju Pengelolaan Keuangan Daerah yang Akuntabel
Dengan implementasi SP2D Online melalui SIPD RI, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berharap pengelolaan keuangan daerah menjadi lebih efisien, transparan, dan akuntabel.
“Dengan adanya kerja sama ini, kami optimistis tata kelola keuangan Pemda Lombok Timur akan lebih modern dan terpercaya,” pungkas Bupati.
