Lombok Timur Lombokfokus.com – Akibat musim penghujan yang melanda Lombok Timur (Lotim) dan memasuki masa panen raya, harga buah nanas di Lombok Timur mengalami penurunan yang derastis.
Siti Humairah, salah seorang petani nanas di Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur mengaku, saat ini harga nanas mengalami penurunan bahkan dua kali lipat dari musim panen sebelumnya, hal tersebut dikatakan nya lantaran kondisi cuaca yang sudah masuk musim penghujan sehingga daya beli masyarakat menjadi berkurang.
“Penyebabnya karena musim hujan yang terus melanda setiap hari, itu yang membuat masyarakat jadi kewalahan untuk keluar berbelanja,” jelas Humairah pada Minggu, 16 Desember 2024.
“Bukan hanya itu saja, kondisi panen raya juga salah satu faktor menurutnya harga buah nanas ini,” Lanjutnya.
Lanjut Humairah, harga jual nanas masa panen sebelumnya biasa Rp.5 ribu per bijinya, sementara di musim panen saat ini dibandrol Rp.1-2 ribu per bijinya jika dijual eceran.
Sedangkan harga per 50 ribu biji jika dijual kepada pengepul dan mencapai sekitar Rp.50 juta untuk saat ini, dibandingkan dengan panen sebelumnya bisa mencapai Rp100 juta kalau 5 ribu per biji.
“Itu untuk harga jualnya, kalau kita kurangi dengan biaya perawatan selama 1,5 tahun, bersihnya sekitar 20 persen saja,” ucapnya.
Sementara petani nanas lainnya, Supratman mengatakan memang benar saat ini harga nanas mengalami penurunan untuk semua jenisnya, hal itu karena sudah masuknya panen raya.
Namun ia tidak begitu mempermasalahkannya dikarenakan menyadari sudah menjadi hukum harga pasar, “Yang terpenting biaya perawatan dan segala macam kami tidak rugi,” pungkasnya.
