Scroll untuk baca artikel
Opini

KPRM Gagal, Demokrasi Kampus UNRAM Terancam!

253
×

KPRM Gagal, Demokrasi Kampus UNRAM Terancam!

Sebarkan artikel ini
 

Mataram, (15/03/2025) – Sekretariat Komisi Pemilihan Raya Mahasiswa (KPRM) Universitas Mataram (Unram) resmi diblokir oleh mahasiswa sebagai bentuk protes terhadap kinerja KPRM yang dinilai tidak becus dalam menjalankan tugasnya. Aksi ini dilakukan sebagai respons atas berbagai pelanggaran dan ketidakjelasan dalam proses Pemilihan Raya Mahasiswa (Pemira) yang seharusnya berjalan transparan dan demokratis.

 

Iklan Bank NTB Syariah
Selamat Hari Pers Nasional

Mahasiswa Unram menilai KPRM gagal dalam menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara Pemira, mulai dari ketidakjelasan tahapan, dugaan keberpihakan, hingga lemahnya transparansi dalam penyelenggaraan pemilihan. Situasi ini memicu kemarahan mahasiswa, yang akhirnya memutuskan untuk menutup akses sekretariat KPRM sebagai bentuk tekanan agar ada perubahan signifikan dalam proses Pemira.

 

“Kami sudah berulang kali menyampaikan kritik dan masukan, tapi KPRM tetap tidak menunjukkan perbaikan. Ini bukan hanya soal Pemira, tapi soal demokrasi kampus yang sedang dirusak oleh penyelenggara yang tidak bertanggung jawab,”ujar salah satu mahasiswa yang ikut dalam aksi boikot.

 

Aksi blokade sekretariat KPRM ini mendapat dukungan luas dari berbagai elemen mahasiswa. Mereka menuntut agar KPRM segera bertanggung jawab atas kegagalannya dan meminta pihak terkait, termasuk pihak kampus, untuk turun tangan mengatasi masalah ini sebelum situasi semakin memburuk.

 

Mahasiswa Unram menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal proses Pemira hingga ada kepastian bahwa demokrasi kampus dapat berjalan dengan jujur, adil, dan transparan.

 

“Jika KPRM tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, lebih baik mereka mengundurkan diri daripada merusak demokrasi kampus,” tegas salah satu mahasiswa lainnya.

 

Aksi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unram tidak tinggal diam terhadap segala bentuk ketidakadilan dalam proses demokrasi kampus. Mereka berharap agar kejadian ini menjadi titik balik untuk memperbaiki sistem pemilihan mahasiswa yang lebih transparan dan kredibel di masa depan.

READ  Sosialisasi Pembuatan Kompos Dari Hasil Pengolahan Sampah Rumah Tangga
Berlangganan Yes No thanks