Lombok Timur Lombokfokus.com – Bupati Lombok Timur (Lotim) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) H. Haerul Warisin mengingatkan pentingnya melakukan promosi agar event yang ada di daerah ini dikenal dan mendapat perhatian wisatawan.
Bupati mengapresiasi masyarakat Tanjung Luar yang menjaga tradisi adat Nyalamak Dilauk hingga hari ini. Alasan itu pula ia berkomitmen bahwa Pemda akan mendukung terus keberlanjutan event tersebut.
“Ritual adat Nyalamak Dilauk merupakan bentuk rasa syukur dan harapan serta bagian dari upaya melestarikan ekosistem laut,” ujarnya.
Bupati Warisin tidak hanya membuka rangkaian kegiatan Nyalamak Dilauk, melainkan berlanjut hingga ngaririq atau menuntun Kerbau yang akan disembelih berkeliling desa.
Puncak upacara Nyalamak Dilauk adalah melepas kepala kerbau yang diletakkan di rakit kecil (Rakik Dikkik) tepat di atas gugusan terumbu karang cincin yang letaknya kira-kira 150 meter dari Dermaga Perikanan Tanjung Luar ke arah tenggara.

