Mataram, Lombokfokus.com –
Dalam upaya memperkuat inklusi sosial dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, Bank NTB Syariah berkolaborasi dengan Harmoni Sahabat NTB (HARSA NTB) menyelenggarakan kegiatan Literasi dan Inklusi Keuangan bagi Difabel Berdaya.
Kegiatan yang mengusung tema “Inklusi Keuangan untuk Semua, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” ini digelar selama dua hari di Mataram, dengan menghadirkan pelatihan praktis seperti barista dan tata boga bagi para peserta penyandang disabilitas.
Plt. Direktur Utama Bank NTB Syariah, Zainal Abidin Wahyu Nugroho, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk nyata kontribusi perbankan daerah dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.
“Kerja sama dengan HARSA NTB ini adalah langkah konkret kami untuk memperluas akses keuangan syariah, agar seluruh masyarakat termasuk teman-teman difabel memiliki kesempatan yang sama dalam mengembangkan kemandirian ekonomi. Kami berharap pelatihan ini menjadi titik awal kesuksesan wirausaha mereka,” ujarnya.
Pada pembukaan acara, turut diserahkan secara simbolis 50 paket bantuan dari Dinas Sosial Provinsi NTB kepada peserta pelatihan.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial NTB, Armansyah, AKS., MM., memberikan apresiasi tinggi atas sinergi yang dibangun antara Bank NTB Syariah dan HARSA NTB.
“Kami sangat mengapresiasi upaya nyata dari Bank NTB Syariah dan HARSA NTB yang telah membuka ruang pemberdayaan luar biasa bagi penyandang disabilitas di NTB,” ungkapnya.
Armansyah menilai bahwa kolaborasi ini merupakan bentuk sinergi ideal antara lembaga keuangan, organisasi sosial, dan pemerintah dalam membangun NTB yang ramah bagi semua lapisan masyarakat.
“Inilah bentuk kolaborasi sesungguhnya. Ketika perbankan, komunitas sosial, dan pemerintah berjalan bersama, maka pemberdayaan disabilitas dapat tercapai secara nyata,” tambahnya.
Ia juga berpesan kepada seluruh peserta pelatihan agar mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh, karena keterampilan yang diperoleh akan menjadi bekal penting dalam membangun usaha mandiri.
“Kami berharap para peserta difabel mengikuti seluruh rangkaian pelatihan dengan serius. Pengetahuan dan keterampilan ini akan menjadi modal utama untuk berdaya dan mandiri di masa depan,” tutupnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Bank NTB Syariah untuk memperluas layanan keuangan syariah sekaligus menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan.
Melalui program literasi dan inklusi keuangan ini, Bank NTB Syariah ingin menghadirkan ekosistem ekonomi yang merata, adil, dan memberdayakan bagi seluruh masyarakat, termasuk penyandang disabilitas di Provinsi Nusa Tenggara Barat.











