Scroll untuk baca artikel
HeadlineNTB

Anggota PWI Lotim Somasi Bupati, Kadispar Lotim dan Dua Oknum Pengurus BPPD Lotim

73
×

Anggota PWI Lotim Somasi Bupati, Kadispar Lotim dan Dua Oknum Pengurus BPPD Lotim

Sebarkan artikel ini
 


Lombok Timur, LF |Buntut dari percatutan nama organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dalam SK Bupati Lotim soal kepengurusan Badan Promosi Pariwisata Lotim. Maka Anggota PWI Lotim pemegang kartu biru melayangkan surat somasi atau keberatan kepada Bupati Lotim,Kepala Dinas Pariwisata Lotim dan dua pengurus BPPD Lotim yang menggunakan nama PWI.

” Atasnama anggota pemegang kartu biru kami sudah melayangkan surat somasi kepada Bupati,Kadispar dan dua pengurus BPPD Lotim yang gunakan nama PWI,” tegas anggota PWI Lotim, Hasanah Efendi yang didampingi anggota PWI lainnya,Syamsurrijal saat memberikan keterangn pers kepada wartawan di Selong, Senin (6|1).

Haspen yang juga pimpinan redaksi Suara Rinjani menjelaskan ada tiga point dalam surat somasi dan keberatan yang kami layangkan tersebut. Setelah melakukan konsultasi dan komunikasi dengan PWI Cabang NTB.

Dimana point pertama anggota PWI Lotim menyatakan keberatan atas pencatutan nama PWI dalam SK Bupati Lotim masalah kepengurusan BPPD Lotim masa tugas 2017-2021.Karena dianggap masuk pada perbuatan melanggar hukum.

Lalu point kedua,meminta kepada Bupati Lotim,Kepala Dinas Pariwisata Lotim untuk segera merubah atau melakukan revisi terhadap SK tersebut. Agar tidak ada lagi tercantum nama PWI dalam SK tersebut. Dengn memberikan deadline waktu 3×24 setelah surat keberatan yang kami layangkan.

Point ketiga, meminta penjelasan dan klarifikasi keada Kadispar Lotim dan dua pengurus BPPD Lotim secara tertulis kepada PWI Lotim mengenai masalah adanya pencatutan nama PWI dalam SK Bupati masalah BPPD Lotim.

” Kami juga meminta permohonan maaf secara tertulis kepada anggota PWI Lotim, untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama lagi,” tegas Haspen lagi.

Begitu juga anggota PWI Lotim yang lainnya, Muludin, Dimyati, Syamsurrijal, Jalaluddin menegaskan apa yang kami lakukan ini dengan melayangkan surat somasi kepada pihak-pihak yang memiliki keterkaitan dengan SK BPPD Lotim.

READ  Spesial Hari Ibu Kita Kartini: TBM Sahabat Literasi Kedatangan Kartini Muda Dari Lombok Fimur.

Terutama yang menyangkut pencatutan nama PWI dalam SK BPPD Lotim tersebut.Dalam rangka untuk menjaga marwah organisasi agar tidak sembarangan orang melakukan pencatutan nama PWI.

Apalagi bukan anggota maupun pengurus PWI yang masuk dalam pengurus BPPD Lotim terus menggunakan nama PWI.Maka ini tentunya kesalahan fatal yang tentunya memiliki konsekwensi melanggar hukum.

” Surat somasi telah kami layangkan,kalau tidak ada tanggapan atas somasi itu maka tentunya langkah selanjutnya akan kami lakukan,” tegas Dimyati,Jaluddin dan Syamsurrijal‎

” Yang lebih parah lagi dalam kepengurusan sebelumnya oknum yang sekarang mencatut nama PWI digunakan lagi,sehingga dua kali mencatut nama PWI dalam kepengurusan BPPD Lotim,” tambah para anggota PWI Lotim seraya menambahkan masalah ini tidak boleh dibiarkan akan tapi harus mengambil tindakan tegas.‎

Ketua Federasi Gaspermindo NTB, Ada Suci Makbullah mendukung langkah PWI dan HAPI, “Ketua Gabungan Serikat Pekerja Merdeka Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Barat (Gaspermindo Prov. NTB) mendukung langkah-langkah yang dilakukan oleh teman-teman PWI dan Himpunan Peramu Wisata Indonesia (HAPI), baik langkah memberikan mensomasi atau langkah hukum kepada Kepala Daerah Lotim, Kadispar Lotim dan beberapa oknum yang di duga mencatut atau mengkelaim organisasi wartawan dan parawisata” saat dikonfirmasi secara terpisah.

www.lombokfokus.com
Berlangganan Yes No thanks