Scroll untuk baca artikel
Headline

Digemari Masyarakat, DKP NTB Dorong BBI Kembangkan Budidaya Ikan Hias

72
×

Digemari Masyarakat, DKP NTB Dorong BBI Kembangkan Budidaya Ikan Hias

Sebarkan artikel ini
 
DKP NTB menggelar rapat evaluasi dengan BBI se NTB, rabu (26/1)

Mataram- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB H. Yusron Hadi yang didampingi Kepala Bidang Perikanan Budidaya Karim Marasabessy, S.Pi.,MM mengundang perwakilan dari Balai Benih Ikan (BBI) se-Provinsi NTB untuk melakukan evaluasi, di kantor DKP NTB, Rabu (26/1).

Dalam rapat tersebut Kepala Dinas mengarahkan agar BBI dapat menjadi pusat inkubasi industrialisasi perikanan budidaya air tawar serta menjadi etalase kaji terap pengembangan teknologi budidaya air tawar.

Selain itu, Yusron menyampaikan bahwa perlu dilakukan pembagian wilayah kerja pada setiap BBI serta perlunya dibuat database pembudidaya dimasing-masing Kabupaten/Kota untuk dapat mengcover kebutuhan masyarakat serta untuk mengetahui berapa kebutuhan pakan, jumlah produksi, dan akses pasar.

“Sangat penting dilakukan pembagian wilayah kerja karena selain mendapatkan data yang valid juga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Yusron. 

Lebih lanjut, Yusron mengarahkan agar BBI juga perlu mengembangkan komoditas ikan hias selain ikan konsumsi mengingat saat ini masyarakat mulai menggemari ikan hias. Selain itu ia juga menekankan agar kebersihan lingkungan disekitar area BBI juga harus diperhatikan.

“Dimasa pandemi ini ikan hias menjadi salah satu hoby masyarakat, tidak ada salahnya BBI juga membudidayakan ikan hias diluar ikan untuk konsumsi,” ujar mantan Karo Humas Pemprov NTB ini. 

Yusron juga menambahkan DKP NTB kedepannya akan melakukan pemurnian genetika ikan nila anjani dan lele mandalika. 

“Kedepan, kita akan segera melakukan pemurnian genetika komoditas ikan nila anjani dan lele mandalika yang akan di sentralkan di BBI Batu Kumbung,” pungkasnya.(Red)

www.lombokfokus.com
READ  Selly-Manan Launching Program Internet Portable dan Guru Dokter Keliling
Berlangganan Yes No thanks