Mataram – Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc., mendukung wirausahawan daerah untuk lebih kreatif mengolah bahan baku yang banyak tersedia di NTB. Demi mendukung terwujudnya program unggulan industrialisasi yang dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bang Zul, sapaan Gubernur, saat menerima kunjungan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Barisan Muda Wirausaha Indonesia (DPP LBM WI), Samsul Hidayah, didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UMKM NTB Wirajaya Kusuma dan Sekretaris Dinas Perdagangan NTB Baiq Nelly Yuniarti, di Pendopo Gubernur, Jum’at 25 Juni 2020.
“Jangan sampai komoditas kita begitu kembali ke kita dalam wujud yang sudah diolah. Sudah saatnya, kita harus menjual yang sudah diolah,” pesan Bang Zul.
Kepada Ketua DPP LBM WI yang merupakan putera asli Bima, Bang Zul berpesan untuk membantu menggembleng pengusaha muda agar bisa fokus mengembangkan dan memasarkan produk olahan daerah. Pasalnya, seringkali bahan baku dijual dengan harga murah oleh masyarakat NTB, diolah oleh daerah lain, dan kembali dengan harga yang lebih mahal dalam bentuk produk yang telah diolah.
Amanah serupa juga disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM NTB Wirajaya Kusuma. Kadis mengungkapkan akan siap berkolaborasi dengan DPP LBM WI dalam membantu mencipatakan wirausaha-wirausaha muda di NTB. Dengan memanfaatkan jaringan yang dimiliki DPP LBM WI selaku organisasi internasional, yang mana sudah terbentuk di 34 provinsi 200 Kota Kabupaten dan 164 negara.
Amanah Gubernur disambut baik oleh Samsul Hidayah. Yayat, sapaan akrabnya, mengaku akan mendukung penuh program-program Provinsi NTB khususnya terkait bidang kewirausahaan dan industrialisasi. Karena hal tersebut merupakan bagian dari semangat organisasinya.
“Kami akan terus mendukung program-program Pemprov NTB,” ucap Yayat mantap.